JAKARTA – Pelaksanaan Program Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari Sekolah Menengah Kejuruan Insan Mulia Informatika (SMK IMI) Jakarta Timur yang digagas Kogabwilhan III, pada hari ini telah dinyatakan berakhir dengan ditandai Acara Pengantaran Siswa PKL dari SMKN 58 dan SMK Prestasi Prima Cipayung Jakarta Timur sebagai penerus kegiatan PKL serta Penjemputan Siswa PKL dr SMK IMI, bertempat di Lapangan Apel Kogabwilhan III Komplek Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur, Senin (9/1/2023).
Program PKL ini sesuai arah kebijakan dari Pimpinan Kogabwilhan III, dimana pelaksanaan PKL harus menggandeng beberapa SMK yang ada di seputaran Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur. SMK IMI yang merupakan SMK pertama melaksanakan PKL di Kogabwilhan III ini telah menyelesaikan Program PKL selama waktu tiga bulan, dimulai tanggal 10 Oktober 2022 dan berakhir hari ini.
Dalam sambutannya Letkol Inf Nuryakin, S.Sos didampingi Mayor Laut Indra Julia Purnomo yang mewakili Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi GN. Suriastawa, menyampaikan terima kasih kepada SMK IMI yang telah selesai melaksanakan PKL dan menyambut SMKN 58 dan SMK Prestasi Prima yang akan melanjutkan PKL di Staf Penerangan Kogabwilhan III dengan masa waktu enam bulan ke depan untuk SMKN 58 dan Tiga bulan ke depan untuk SMK Prestasi Prima.
“Saya mewakili Pimpinan Kogabwilhan III khususnya dari Staf Penerangan menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan PKL dari SMK IMI, dan kepada SMKN 58 dan SMK Prestasi Prima, saya ucapkan selamat datang, selamat mengikuti pembelajaran dan pelatihan di Kogabwilhan III, semoga kalian semua memperoleh ilmu dan ketrampilan yang dapat menunjang masa depan kalian, ” ujar Nuryakin.
“Keberhasilan dan kesuksesan itu akan diperoleh bagi mereka yang mau bekerja keras, keberhasilan lebih banyak ditentukan oleh diri kalian masing-masing yang mau berupaya, lingkungan itu sebatas pendukung saja, dan keberhasilan itu merupakan hak dari setiap orang, ” lanjut Nuryakin memberikan motivasi.
Lebih lanjut dikatakan Nuryakin, bahwa pelaksanaan PKL di Staf Penerangan Kogabwilhan III ini dalam upaya pemberian bekal kemampuan kepada siswa secara komprehensif, baik dalam kemampuan segi mental kepribadian maupun kemampuan secara skill.
“Kami berupaya membantu meningkatkan kemampuan kalian, sehingga setelah pelaksanaan PKL akan ada peningkatan, baik sikap kepribadian maupun skill keahlian, makanya dalam penilaian yang dilakukan ada unsur penilaian kepribadian dan penilaian keahlian, ” pungkasnya.
Nuryakin pada kesempatan tersebut juga mengingatkan kepada seluruh Siswa yang telah selesai melaksanakan PKL agar tetap memelihara kemampuan yang sudah dimilikinya dan berpesan kepada Guru pendamping dari SMK IMI agar memonitor pelaksanaannya.
“Kalian sudah punya bekal kemampuan secara teknis, jangan sampai hilang skil tersebut, maka kalian harus tetap rajin belajar dan berlatih setelah selesai PKL ini, dan kepada Guru pendamping sekolah saya berharap bisa memonitornya, ” harap Nuryakin.
“Kemampuan yang telah kalian miliki ini merupakan modal kalian dalam mengarungi persaingan di dunia kerja kelak, karena keberhasilan dan kesuksesanmu itu, yang menentukan lebih banyak ditentukan oleh diri sendiri, ” lanjutnya.
Sementara itu, Hasna Zafirah selaku Guru Pendamping dari SMK IMI mengucapkan terima kasih kepada pihak Kogabwilhan III yang telah menyediakan tempat dan waktu untuk pelaksanaan PKL.
Baca juga:
Jarimatika Perkalian Super Mudah
|
“Kami mewakili Sekolah dari SMK IMI menyampaikan terima kasih kepada Kogabwilhan III karena turut mendidik anak kami, sehingga meningkat keahlian dan sikap kepribadian anak didik kami, dan apabila selama pelaksanaan PKL ada hal-hal yang kurang berkenan dari anak didik kami, kami menyampaikan permohonan maaf, ” tutur Hasna.
Pelaksanaan PKL di Kogabwilhan III ini telah memberi kesan yang mendalam bagi Siswa SMK IMI karena ada pembelajaran yang selama ini belum mereka rasakan.
“Hampir tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata pak, banyak kenangan, saya sangat terkesan dengan pelaksanaan PKL di Kogabwilhan III ini, saya dulu kurang semangat di Jurusan Multi Media ini tapi semenjak PKL di sini saya merasa mantap dan semakin punya kepercayaan diri, ” ungkap Royhan yang sebelumnya berharap di Jurusan Otomotif menyampaikan dengan ekspresi sedih dengan berakhirnya PKL.
“Banyak pembelajaran yang kami terima, selain tambah Percaya Diri, saya juga terkesan dengan penerapan kedisiplinannya, hal-hal yang selama ini kami anggap kecil, disepelekan seperti kedisiplinan, kebersihan ruangan dan juga kewajiban sholat sangat ditekankan, jangankan tidak sholat Dhuhur dan Asyar, lupa tidak tanda tangan saja setelah Sholat, diingatkan dengan Tindakan, sehingga kami gak lupa, ” kata Citra satu-satunya cewek dari 12 peserta PKL SMK IMI.
“Kemampuan kami lebih tereksplore pak, dan semakin berani untuk tampil dengan kemampuan yang saya miliki, ” tutup Ikbal. (Penkogab3)